dr Lala : Warga Terpapar Agar Jujur dan Tidak Merasa ini Penyakit Aib, Pemdes Langsung Bagikan BLT-DD Serta Penyuluhan Penanganan Covid-19

BANTAN, Garda45.com – Bengkalis – Setelah selesai pembagian acara pembagian Bantuan Langsung Dana Desa (BLT-DD) Pemerintahan Desa Mentayan Melanjuti acara penyuluhan penangan Covid-19 yang di hadirkan nara sumber doktor Lala dari UPT Pukesmas Selat Baru di dampingin Kepala Desa Mentayan Jalaludin, Babinkantibmas Desa Bripka Bernando, Babinsa Serda Zam Zamuri, Tokoh masyarakat serta Mahasiswa UNRI yang menjalani Kuliyah Kerja Mahasiswa (KKM).

Dalam pembahasan musyawarah ini pemerintah desa Mentayan bersama tokoh-tokoh Masyarakat mengambil beberapa keputusan salah satunya menghentikan sementara agenda rutin masyarakat Mentayan yakni Yasinan dimalam jumat walaupun pada awal mendapat sagahan-sagahan dari peserta musyawarah namun hakirnya menemukan titik keputusan .

“Saya berharap kepada masyarakat agar lebih meningkatkan untuk menjalankan protokol kesehatan dan masyarakat lebih waspada dan seandainya ada yang sakit apa aja yang bergejala ataupun yang sudah merasa melakukan kontak dengan pasien positif kita berharap mereka harus melakukan pemeriksaan di Puskesmas karena untuk membantu mengurangi atau mengendalikan penularan covid 19, “ucap dokter lala saat diwawancarai Awak Media  Kamis (5/8/2021) setelah selesai acara.

Dan saya berharap kepada masyarakat yang udah terpapar agar jujur dan tidak merasa ini penyakit sebagi AIb karna ini demi kebaikan kita bersama dalam menangani penularan covid-19, “pungkasnya.

Untuk sampai saat ini dari desa mentayan berdasarkan data ada satu orang yang positif untuk saat ini terang dokter Lala

Dalam waktu yang sama kades Mentayan Jalaludin membatah dengan adanya warganya positif saat di wawancarai awak Media di lapangan dengan beralasan bahwa yang dinyatakan positif hanyalah bawaan wanita hamil.

“Satu itu mungkin nyasar memeng ada terkonfirmasi positif covid sebulan dua bulan yang lalu, anak itu demam kerna hamil, jadi saya anggap itu bukan positif covid tapi positif hamil, “tegas Kades Mentayan.

Komentar