Daerah

Kasus Bullying Berujung Maut, Agung Nugroho: “Tidak Boleh Terulang!”

7
×

Kasus Bullying Berujung Maut, Agung Nugroho: “Tidak Boleh Terulang!”

Sebarkan artikel ini
Pertemuan Wali Kota dengan keluarga korban membahas langkah hukum lanjutan. (G45/net)

PEKANBARU | Garda45.com Tragedi meninggalnya pelajar kelas VI SDN 108 Pekanbaru, MAR (13), menyisakan duka mendalam. Ia diduga menjadi korban perundungan atau bullying hingga meregang nyawa.

Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, langsung bertolak ke rumah duka pada Ahad (23/11/2025) begitu menerima kabar tersebut. Ia hadir bersama Kepala Dinas Pendidikan untuk menyampaikan belasungkawa dan memastikan kasus ini ditangani serius.

“Saya atas nama Pemerintah Kota Pekanbaru menyampaikan duka cita yang mendalam. Begitu mendapat kabar, saya langsung ke rumah korban,” ujar Agung, Selasa (25/11/2025).

Keluarga MAR sudah melaporkan peristiwa ini ke pihak Kepolisian. Walikota menegaskan Pemko Pekanbaru mendukung penuh proses hukum agar semua fakta terbuka dan keadilan ditegakkan.

Agung memerintahkan Dinas Pendidikan untuk membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) yang langsung diketuai Kepala Dinas Pendidikan.

“Kita harus tahu apa yang sebenarnya terjadi. Jika ini memang akibat perundungan, maka harus menjadi evaluasi besar ke depan. Saya tidak ingin kasus seperti ini terulang,” tegasnya.

Selain mengawal proses hukum, Pemko Pekanbaru meminta Dinas Pendidikan melakukan pendampingan intensif bagi keluarga korban. Ia menegaskan sekolah wajib menjadi ruang aman bagi setiap anak, bukan tempat di mana kekerasan berlangsung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *