PEKANBARU | Garda45.com – Bantuan sosial bagi warga kurang mampu di Kota Pekanbaru harus benar-benar merata dan tepat sasaran. Untuk memastikan hal itu, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memerintahkan Dinas Sosial turun langsung ke lapangan, bahkan hingga tengah malam, guna mencari dan mendata warga yang paling membutuhkan.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, secara tegas meminta Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru, Junaedy, beserta jajaran tidak hanya bekerja pada jam kantor. Ia menginstruksikan agar petugas turun ke lapangan mulai pukul 23.00 WIB hingga 02.00 WIB.
“Saya minta Dinas Sosial tidak hanya turun pagi, siang, atau sore. Coba keluar jam 11 malam sampai jam 2 pagi,” ujar Agung, Selasa (16/12).
Menurut Agung, pada waktu tersebut petugas dapat menemukan langsung warga yang tidur di pinggir jalan, emperan toko, atau tempat-tempat tidak layak lainnya akibat tidak memiliki rumah atau tempat tinggal tetap. Selain itu, Dinsos juga diminta mendata warga yang terpaksa bekerja hingga larut malam demi mencukupi kebutuhan hidup.
“Itu yang harus dibantu. Itu yang harus diselamatkan. Itu yang harus didata. Bukan menunggu mereka datang, tapi pemerintah yang harus mencari mereka,” tegasnya.
Agung mengakui, hingga saat ini masih terdapat warga Pekanbaru yang hidup dalam kondisi serba kekurangan, baik dari sisi ekonomi maupun kelayakan tempat tinggal. Karena itu, ia menekankan agar seluruh program bantuan sosial benar-benar menyentuh masyarakat yang membutuhkan.
“Kita tidak boleh menutup mata. Apa yang kita lakukan harus betul-betul bermanfaat dan dirasakan langsung oleh warga,” pungkasnya.











