Ekonomi

Baznas Riau Distribusikan Logistik Mendesak bagi Korban Bencana di Aceh Tamiang

15
×

Baznas Riau Distribusikan Logistik Mendesak bagi Korban Bencana di Aceh Tamiang

Sebarkan artikel ini
Petugas Baznas Riau menurunkan bantuan logistik untuk korban bencana di Aceh Tamiang, Jumat (28/12/25). (G45/KZ).

PEKANBARU | Garda45.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak bencana di Kabupaten Aceh Tamiang, Minggu (28/12/25). Bantuan tersebut difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar warga yang kehilangan tempat tinggal dan akses logistik.

Wakil Ketua I Baznas Riau, Dr Yahanan, mengatakan kondisi di lapangan menunjukkan situasi memprihatinkan. Sejumlah permukiman warga dilaporkan rata dengan tanah, sementara ketersediaan pakaian, makanan, dan air bersih sangat terbatas.

“Di beberapa kampung yang jauh dari pusat kota, seperti Desa Babo, listrik padam total. Warga hanya mengandalkan lilin kecil serta api dari kayu dan sampah untuk penerangan,” ujar Yahanan usai penyaluran bantuan, pada media ini.

Menurutnya, warga setempat menyampaikan kebutuhan mendesak berupa nasi siap saji, air bersih, lilin, lampu, minyak tanah, selimut, kelambu, pampers, pakaian dalam, serta perlengkapan kebersihan.

Yahanan menilai keterbatasan bantuan yang diterima warga dipengaruhi oleh sulitnya akses menuju lokasi terdampak.

“Penyaluran bantuan terkendala kondisi geografis dan infrastruktur yang rusak,” ujarnya.

Sebagai respons, Baznas Riau menyalurkan bantuan hasil donasi masyarakat berupa 28 ribu liter air bersih, beras, mi instan, minyak goreng, serta paket kebersihan. Selain itu, turut didistribusikan sarden, gula, teh, susu UHT, roti, makanan ringan, air mineral, obat-obatan, serta perlengkapan pribadi untuk perempuan dewasa, laki-laki, dan anak-anak.

Bantuan lainnya meliputi pakaian layak pakai, perlengkapan salat, selimut, bantal, handuk, dan roti.

Baznas Riau menyampaikan apresiasi kepada para donatur, di antaranya Sekolah Al-Azhar Syifa Budi, SMAN 1 Pekanbaru, SMAN 5 Pekanbaru, SDN 24 Tarai Bangun, SMA Teknologi Pekanbaru, IAI Diniyah Pekanbaru, Institut Keislaman Tuah Negeri Pelalawan, masyarakat Kelurahan Wonorejo, serta Forcintaku Pekanbaru.

“Kepercayaan masyarakat ini menjadi kekuatan dalam membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” kata Yahanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *