Nasional

Volume Kendaraan Naik, Polisi Terapkan Contraflow di Tol Jakarta–Cikampek

15
×

Volume Kendaraan Naik, Polisi Terapkan Contraflow di Tol Jakarta–Cikampek

Sebarkan artikel ini
Volume Kendaraan Naik, Polisi Terapkan Contraflow di Tol Jakarta–Cikampek
Kepadatan kendaraan menuju Cikampek terlihat di Ruas Tol Jakarta–Cikampek selama libur Natal, Kamis (25/12/25). (G45/Dokumentasi/Travoy Jasa Marga)

JAKARTA | Garda45.com – Kepolisian kembali menerapkan rekayasa lalu lintas berupa contraflow di Ruas Tol Jakarta–Cikampek menyusul peningkatan signifikan volume kendaraan pada libur Natal. Contraflow diberlakukan di Km 55 hingga Km 65 arah Cikampek sejak Kamis (25/12/2025) sore.

Kebijakan ini diterapkan sebagai langkah cepat mengurai kepadatan arus lalu lintas yang terus meningkat sejak pagi hari. Pemberlakuan contraflow dilakukan berdasarkan diskresi Kepolisian dan mendapat dukungan penuh dari PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) sebagai pengelola ruas tol.

VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan contraflow mulai diberlakukan kembali pada pukul 14.51 WIB setelah volume kendaraan menuju Cikampek terus mengalami lonjakan.

“PT Jasamarga Transjawa Tol mendukung diskresi Kepolisian dengan memberlakukan contraflow Km 55 sampai Km 65 arah Cikampek di Ruas Tol Jakarta–Cikampek,” ujar Ria, Kamis (25/12/2025).

Ia menjelaskan, sebelumnya rekayasa lalu lintas serupa juga telah diberlakukan sejak pagi hari, tepatnya pukul 08.54 WIB, di Km 47 hingga Km 65 arah Cikampek. Namun seiring meningkatnya arus kendaraan pada siang hingga sore hari, contraflow kembali diperpanjang untuk menjaga kelancaran lalu lintas.

Pantauan di lapangan menunjukkan kepadatan didominasi kendaraan pribadi yang hendak menuju kawasan Jawa Barat dan Jawa Tengah untuk memanfaatkan libur Natal. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga malam hari.

Ria mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa agar tetap mengutamakan keselamatan selama perjalanan, terutama di tengah kepadatan arus dan penerapan rekayasa lalu lintas.

“Pastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima, bahan bakar mencukupi, saldo uang elektronik tersedia, serta selalu mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas,” tegasnya.

Selain itu, pengguna jalan tol juga diminta aktif memantau informasi terkini terkait kondisi lalu lintas melalui aplikasi Travoy atau menghubungi One Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor 14080.

Pihak kepolisian dan Jasa Marga menegaskan rekayasa lalu lintas akan disesuaikan secara situasional, bergantung pada dinamika arus kendaraan di lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *