Ekonomi

Harga Beras di Bengkalis Stabil, Satgas Pangan Terus Lakukan Pengawasan

11
×

Harga Beras di Bengkalis Stabil, Satgas Pangan Terus Lakukan Pengawasan

Sebarkan artikel ini
Satgas Pangan Polres Bengkalis memantau harga beras di salah satu rak penjualan di MM, Bengkalis. (G45/Satgas Polres Bengkalis).

BENGKALIS | Garda45.com – Satgas Pangan Polres Bengkalis melakukan pengecekan harga beras di sejumlah titik penjualan pada Senin (17/11/2025) sebagai bagian dari pengendalian harga pangan di wilayah tersebut. Kegiatan ini merujuk pada Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 375 Tahun 2025 tentang Satuan Tugas Pengendalian Harga Beras.

Pengecekan dilakukan mulai pukul 09.00 WIB di dua lokasi, yaitu Toko Laju di Jalan Jenderal Sudirman serta MM di Jalan Pattimura, Kecamatan Bengkalis.

Di Toko Laju selaku distributor, harga beras premium tercatat sebagai berikut: Bom: Rp305.000 per 20 kg, SM: Rp308.000 per 20 kg, MU: Rp750.000 per 50 kg. Untuk beras SPHP, harga berada di angka Rp65.500 per 5 kg, sementara beras medium tidak dijual di lokasi tersebut.

Berdasarkan perbandingan dengan harga pada Minggu (16/11), seluruh harga di Toko Laju tercatat tidak mengalami perubahan dan masih berada di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) sesuai ketentuan pemerintah.

Sementara itu, pengecekan di MM menunjukkan harga beras premium tetap sama seperti hari sebelumnya. Beberapa di antaranya, Rumah Gadang: Rp82.000 per 5 kg / Rp161.000 per 10 kg, AAA Pandan Wangi Rp110.000 per 5 kg, Rambe: Rp86.000 per 5 kg / Rp162.000 per 10 kg, Long Grain Rice: Rp99.000 per 5 kg / Rp181.000 per 10 kg, Belida: Rp157.000 per 10 kg, Topi Koki: Rp164.000 per 10 kg. MM tidak menjual beras medium maupun beras SPHP.

Dari hasil pemantauan, Satgas Pangan memastikan bahwa tidak ada kenaikan harga baik di tingkat distributor maupun retail modern. Situasi pasokan dan distribusi dinilai masih berjalan normal serta sesuai standar pengawasan.

Satgas Pangan Polres Bengkalis menyampaikan bahwa pemantauan akan terus dilakukan dan perkembangan selanjutnya akan dilaporkan kembali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *