RIAU, Garda45.com – Dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80.
Kelompok 124 Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiah (KKN MAs) 2025 sukses menyelenggarakan serangkaian perlombaan yang meriah dan penuh semangat kebangsaan.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi apik antara KKN MAs, UIN Suska Riau, Dewan Pimpinan Pemuda Sakai (DPPS), dan Kelurahan Simpang Belutu.
Perlombaan digelar di dua lokasi berbeda, yaitu di halaman kantor DPPS pada tanggal 18 Agustus 2025 dan di halaman belakang kantor Kelurahan Simpang Belutu pada tanggal 23 Agustus 2025.
Kedua acara tersebut berhasil menarik perhatian masyarakat setempat, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, yang turut serta dalam berbagai jenis perlombaan tradisional khas perayaan kemerdekaan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan dan nostalgia, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas institusi dapat menghasilkan dampak positif bagi masyarakat.
Kelompok 124 KKN MAs 2025 yang terdiri dari mahasiswa dari berbagai perguruan Muhammadiyah ‘Aisyiah di Indonesia, bekerja sama dengan UIN Suska Riau sebagai mitra lokal, membentuk kepanitiaan yang solid dan profesional.
Menurut Ketua DPPS, Bapak Emi, kegiatan perlombaan ini merupakan wujud rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia yang telah mencapai usia ke-80 tahun.
Ia menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada tim KKN MAs dan UIN Suska Riau yang telah menjadi motor penggerak pelaksanaan acara.
“Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik KKN MAs dan UIN Suska Riau yang telah bekerja keras menyukseskan acara ini. Perlombaan ini bukan hanya hiburan, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi dan menanamkan semangat nasionalisme kepada generasi muda,” ujar Pak Emi dalam sambutannya di acara pembukaan tanggal 18 Agustus.
Perlombaan yang digelar mencakup berbagai jenis permainan tradisional yang sudah menjadi ikon perayaan kemerdekaan, seperti:
• Lomba balap karung helm
• Lomba makan kerupuk
• Lomba tarik tambang
• Lomba estafet kelereng
• Lomba kerucut air
• Dan masih banyak lagi
Di lokasi pertama, yaitu halaman kantor DPPS, suasana begitu semarak.
Anak-anak tampak antusias mengikuti lomba balap karung dan makan kerupuk, sementara para pemuda dan bapak-bapak beradu kekuatan dalam lomba tarik tambang. Sorak sorai penonton menambah semangat para peserta, menciptakan atmosfer yang penuh kegembiraan dan kebersamaan.
Sementara itu, di lokasi kedua, yaitu halaman belakang kantor Kelurahan Simpang Belutu, perlombaan berlangsung lebih meriah dengan tambahan lomba kerucut air yang menjadi daya tarik utama. Warga dari berbagai RT turut hadir, bahkan beberapa peserta datang dari kelurahan tetangga untuk ikut memeriahkan acara.
Kepala Kelurahan Simpang Belutu, Bapak Azmi, turut hadir dan memberikan sambutan hangat pada acara tanggal 23 Agustus.
Ia menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada tim KKN MAs atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam menyukseskan acara perlombaan.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras tim KKN MAs yang telah membantu kami menyelenggarakan acara ini. Mereka tidak hanya hadir sebagai mahasiswa, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli dan aktif membangun kebersamaan,” ungkap Pak Azmi.
Ia juga berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilanjutkan di tahun-tahun mendatang, sebagai bagian dari upaya membangun semangat gotong royong dan cinta tanah air di tengah masyarakat.
Kegiatan ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa mahasiswa memiliki peran penting dalam pemberdayaan masyarakat.
Melalui program KKN MAs, para mahasiswa tidak hanya belajar secara akademik, tetapi juga terjun langsung ke lapangan untuk memahami dinamika sosial dan berkontribusi secara nyata.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kelompok 124 KKN MAs, Pariqa Annisa, menyampaikan bahwa kegiatan perlombaan ini merupakan bagian dari agenda tambahan setelah program kerja selama berada di Simpang Belutu.
“Kelompok 124 Simpang Belutu, ingin memberikan sesuatu yang bermakna bagi masyarakat. Peringatan HUT RI ke-80 adalah momen yang tepat untuk mengajak warga bergembira sekaligus memperkuat rasa cinta tanah air,” ujar Pariqa.
Selain sebagai ajang hiburan, kegiatan ini juga memberikan dampak sosial yang positif. Warga merasa lebih dekat satu sama lain, anak-anak belajar tentang kerja sama dan sportivitas, serta semangat nasionalisme kembali digaungkan di tengah masyarakat.
Beberapa warga yang hadir menyampaikan kesan mereka terhadap acara tersebut. Ibu Soniya, warga RT 01, mengatakan bahwa acara ini sangat menyenangkan dan mengingatkannya pada masa kecil.
“Sudah lama kami tidak punya acara seperti ini. Terima kasih kepada adik-adik KKN yang sudah menghidupkan suasana kampung kami,” katanya sambil tersenyum.
Selama kegiatan berlangsung, tim dokumentasi dari KKN MAs dan DPPS aktif mengabadikan momen-momen berharga.
Foto-foto peserta yang penuh semangat, tawa anak-anak, dan kebersamaan warga menjadi kenangan indah yang akan dikenang lama.
Beberapa hasil dokumentasi juga diunggah ke media sosial, mendapat respons positif dari masyarakat luas. Banyak yang berharap kegiatan serupa dapat digelar di daerah lain sebagai bagian dari perayaan kemerdekaan yang inklusif dan membangun.
Perayaan HUT RI ke-80 di Simpang Belutu tahun ini menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan tidak pernah padam. Dengan kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah kelurahan, dan organisasi pemuda, kegiatan ini berhasil menciptakan suasana yang penuh semangat, kebersamaan, dan cinta tanah air.
Kelompok 124 KKN MAs 2025 telah menunjukkan bahwa dengan niat baik dan kerja sama yang solid, mereka mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Semoga semangat ini terus berlanjut, dan perayaan kemerdekaan di tahun-tahun mendatang semakin meriah dan bermakna.
