Konservasi Taman Wisata Alam Buluh Cina Oleh Mahasiswa Program Studi Pendidikan IPA

PEKANBARU, Garda45.com – Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Riau Melaksanakan kuliah lapangan dengan mata kulian Konservasi dan Sumber Daya Alam (SDA).

Taman wisata Alam Buluh Cina ini terletak di Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau,

Desa Wisata ini terletak sekitar 25 Km dari pusat kota Pekanbaru, Taman Wisata Alam Buluh Cina ditetapkan berdasarkan keputusan dari Gubenur Riau Nomor Kpts.468/IX/2006 yang diterbitkan pada tanggal 6 September 2006 dengan luas area sekitar 1.000 hektar.

Taman Wisata Alam Buluh Cina ini tidak hanya terkenal di provinsi Riau saja tetapi juga terkenal di mancanegara.

Kuliah lapangan yang dilakukan pada tanggal 19 November 2024, dengan dosen pembimbing Bapak Hadi Purwanto,M.Pd., dan dosen praktisi Bapak Dr. Prayoto,M.T., yang merupakan tenaga ahli dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau Kuliah lapangan yang dilakukan ini dapat memberikan pengalaman secara langsung kepada Mahasiswa untuk dapat memahami bahwa betapa pentingnya Konservasi Sumber Daya Alam berkelanjutan, dengan adanya kuliah lapangan ini mahasiswa ikut terjun langsung (Terlibat) dalam pengamatan terkait kondisi lingkungan yang ada dikawasan Hutan Taman Wisata Alam Buluh Cina, yang terkenal dengan keanekaragaman hayati serta pentingnya untuk menjaga ekosistem yang ada di Taman Wisata Alam Buluh Cina tersebut.

Kuliah Lapangan ini merupakan bagian dari pendekatan pembelajaran yang kontestual dimana mahasiswa dapat melihat langsung Flora dan Fauna yang terdapat di hutan buluh cina serta mengidentifikasi jenis tanaman apa saja yang terdapat di kawasan hutan buluh cina tersebut. Dan mengetahui tantanggan yang dihadapi dalam melakukan Konservasi Hutan, serta mencari solusi apa  yang akan diterapkan oleh pihak Pengelolah Taman Wisata Alam Buluh Cina.

Konservasi Sumber Daya Alam ini tidak hanya tentang teori saja namun adanya kerja sama antara mahasiswa dengan praktisi. “Dengan adanya kegiatan seperti ini mahasiswa dapat memahami tantangan dalam Konservasi Hutan ,baik dari sisi social maupun dari sisi teknik, seperti yang kita ketahui bahwa Hutan Buluh Cina ini merupakan sebuah penghasil Oksigen yang bagus, serta pohon-pohon yang besar yang dapat mencegah terjadinya erosi.

Dengan Keindahan nya Hutan Taman Wisata Alam Buluh Cina ini menjadi kawasan konservasi alam yang perlu di jaga kelestarian serta keindahanya bersama-sama oleh pihak pemerintah maupun pihak penelolah.

Komentar