Ekonomi

Tak Hanya Bergizi, Makanan Gratis di Pekanbaru Kini Sesuai Permintaan Anak

12
×

Tak Hanya Bergizi, Makanan Gratis di Pekanbaru Kini Sesuai Permintaan Anak

Sebarkan artikel ini
Petugas SPPG tengah menyiapkan menu harian di dapur MBG Sukajadi Pulau Karomah, Pekanbaru. (G45/MBG) 

PEKANBARU | Garda45.com Inovasi penyajian menu makanan menjadi strategi utama program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pekanbaru untuk menjamin siswa tidak hanya terpenuhi gizinya, tetapi juga menikmati setiap hidangan. Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memastikan menu yang disajikan telah melewati penakaran ahli gizi dan disesuaikan dengan selera pelajar.

Kepala SPPG Korwil Kota Pekanbaru, Helin Fauziah, menegaskan bahwa keberhasilan program makan gratis salah satunya bergantung pada penerimaan siswa terhadap menu yang mereka konsumsi setiap hari.

“Menu makan bergizi gratis ini sudah kami takar sesuai kebutuhan dari ahli gizi. Namun, SPPG tetap mendengar permintaan yang anak-anak inginkan,” kata Helin di Pekanbaru, Jumat (05/12/2025).

Salah satu permintaan paling populer adalah menu daging, yang kini sudah disajikan di sejumlah dapur, termasuk SPPG Sukajadi Pulau Karomah.

“Seperti menu daging, banyak anak-anak yang pingin. Kami sudah memberikannya dan menjadi menu favorit,” ujarnya.

SPPG juga bergerak cepat memenuhi perubahan menu sesuai masukan siswa. Beberapa waktu lalu, menu ikan patin diganti lele karena lebih disukai anak-anak.

“Jika banyak yang minta ganti menu, kita langsung dengarkan. Patin diganti lele, sudah kami terapkan,” lanjut Helin.

Selain memenuhi keinginan umum, SPPG memberi perhatian khusus kepada siswa yang memiliki alergi makanan. Pendataan dilakukan sekolah dan diteruskan ke dapur agar menu pengganti dapat disiapkan secara tepat.

“Setiap sekolah sudah melakukan pendataan nama siswa yang memiliki alergi. Jadi kami siapkan menu khusus untuk mereka,” terangnya.

Salah satu inovasi menu yang menjadi kebanggaan adalah nasi goreng kesukaan Presiden RI Prabowo Subianto, disajikan pada momen tertentu seperti hari ulang tahun Presiden. Resep dimodifikasi agar tetap sehat dan cocok dikonsumsi anak sekolah.

“Kami buat nasi goreng kampung sesuai komposisi ahli gizi, mengurangi kecap agar nasi tidak lembap saat jam makan,” jelasnya.

Helin meyakini, inovasi menu yang terus berkembang akan membuat siswa semakin antusias menyantap makanan bergizi, sehingga mendukung konsentrasi belajar dan menjaga kesehatan generasi muda Pekanbaru.

“Dengan berbagai inovasi dan perhatian pada selera siswa, kami yakin makan bergizi gratis ini semakin membuat anak semangat untuk belajar,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *