BANDA ACEH | Garda45.com – Presiden Prabowo Subianto menerima laporan pemulihan jaringan listrik di Provinsi Aceh terus menunjukkan progres signifikan. Kepala BNPB Letjen Suharyanto menyebut hingga Minggu (7/12/2025), 81 persen wilayah Aceh sudah kembali dialiri listrik. Ia optimistis seluruh wilayah akan menyala pada Senin siang.
“Kami laporkan untuk listrik di Provinsi Aceh, dari 23 kabupaten/kota hari ini sudah 81 persen. Besok siang jam 12.00 seluruh Aceh sudah 100 persen,” kata Suharyanto saat melaporkan situasi kepada Presiden di Pos Pendamping Nasional Bencana Provinsi Aceh, pada Minggu (7/12/25).
Presiden kemudian mengecek langsung kesiapan pemulihan jaringan dengan menanyakan kepada pihak PLN. Namun, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang memberikan penjelasan teknis terkait lokasi-lokasi yang akan menyala lebih dulu.
“Aceh Tengah nyala jam 20.30, kemudian Bener Meriah jam 20.45, Aceh Tamiang jam 20.30,” ujar Bahlil.
Untuk Banda Aceh, Bahlil memastikan pemulihan masih berlangsung.
“Kalau malam ini baru 95 persen. Gayo Lues sudah menyala, Pak Presiden,” ucapnya.
PLN mengerahkan 949 personel guna mempercepat perbaikan jaringan yang terdampak. Proses dilakukan dengan prinsip keselamatan dan efektivitas.
Dari total 323 penyulang listrik yang rusak, 197 telah berhasil dipulihkan. Sementara dari 14.916 gardu distribusi terdampak, 10.837 unit sudah kembali normal.
Beban listrik sebesar 374,1 Megawatt (MW) yang terimbas bencana juga perlahan pulih, kini mencapai 254,22 MW. Adapun jumlah pelanggan yang kembali menikmati listrik sudah 1.061.106 dari total 1.519.999 pelanggan terdampak.











