Politik

Fokus Drainase Jadi Kunci, Komisi IV Minta Pemko Cegah Bencana Banjir

13
×

Fokus Drainase Jadi Kunci, Komisi IV Minta Pemko Cegah Bencana Banjir

Sebarkan artikel ini
Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Hamdani MS SIP. (G45/net)

PEKANBARU | Garda45.com Perbaikan drainase terpadu dan penataan aliran sungai menjadi langkah mitigasi utama yang didesak DPRD Kota Pekanbaru untuk segera dilaksanakan guna mencegah bencana banjir. Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Hamdani MS SIP, menegaskan bahwa mitigasi harus dijadikan prioritas agar ibu kota Provinsi Riau tidak bernasib sama dengan sejumlah daerah di Sumatera yang tempo hari dilanda banjir dan longsor.

“Kita dari Komisi IV berharap Pemko lebih serius melakukan mitigasi banjir. Kita lihat beberapa wilayah di Sumatera dilanda banjir dan longsor. Tentu kita tidak ingin hal seperti itu terjadi di Pekanbaru,” tegas Hamdani, Jumat (5/12/2025).

Menurutnya, mitigasi bukan sekadar mencegah air meluap, tetapi juga memperkecil skala kerugian dan dampak ketika banjir benar-benar terjadi. Penataan drainase dan koneksi saluran ke anak sungai disebut sebagai fokus utama yang tak boleh lagi ditunda.

“Kalaupun banjir tidak bisa dicegah sepenuhnya, mitigasi bisa mengurangi dan mengantisipasi dampaknya. Salah satunya dengan menyelesaikan masalah drainase dan anak sungai,” ujarnya.

Hamdani mengapresiasi langkah Pemko Pekanbaru yang tahun ini memprioritaskan perbaikan jalan berlubang. Namun, ia menekankan bahwa 2026 harus menjadi tahun kerja drainase di seluruh wilayah kota.

“Alhamdulillah tahun ini Pemko bergerak cepat untuk memperbaiki jalan berlubang. Tapi tahun 2026 kami berharap fokusnya beralih ke penyelesaian drainase,” katanya.

Politisi PKS ini juga memperingatkan bahwa banyaknya saluran drainase yang buntu karena tidak terhubung ke aliran sungai terdekat menjadi penyebab utama genangan di kawasan permukiman. Kondisi tersebut ia nilai sebagai masalah klasik yang tak kunjung dituntaskan.

“Drainase harus tersambung ke anak sungai atau sungai terdekat. Jika itu dilakukan, insya Allah banjir bisa berkurang,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *