PEKANBARU | Garda45.com – Menjelang pelaksanaan Operasi Lilin Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau menggelar apel kesiapsiagaan sekaligus pengecekan personel serta sarana dan prasarana, Rabu (17/12/2025).
Apel tersebut menjadi langkah awal memastikan seluruh kekuatan pengamanan benar-benar siap diterjunkan di lapangan. Mulai dari kondisi personel, kelengkapan peralatan, hingga kesiapan kendaraan operasional tak luput dari pemeriksaan.
Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, menegaskan bahwa apel ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian krusial dalam menjaga keselamatan masyarakat selama momentum libur panjang akhir tahun.
“Pagi ini kita melaksanakan apel kesiapsiagaan sekaligus pengecekan personel dan sarana prasarana, baik kendaraan roda dua, roda empat, maupun perlengkapan pendukung lainnya,” ujar Kombes Taufiq.
Menurutnya, pengecekan difokuskan pada kondisi kesehatan personel, kesiapan jas hujan, tongkat pengatur lalu lintas, hingga kelayakan kendaraan operasional, mengingat potensi cuaca ekstrem masih menghantui wilayah Riau.
“Hasil pengecekan menunjukkan seluruh personel dan kendaraan dalam kondisi prima. Kami siap melaksanakan operasi kemanusiaan ini secara maksimal,” tegasnya.
Tak hanya itu, Ditlantas Polda Riau juga telah melakukan pemetaan menyeluruh terhadap titik-titik rawan kecelakaan dan gangguan lalu lintas. Jalur arteri, jalan tol, hingga akses lintas provinsi menuju Jambi, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara menjadi perhatian khusus.
“Kami sudah memetakan potensi kerawanan seperti banjir dan longsor. Data ini akan kami sampaikan dalam rapat lintas sektoral tingkat provinsi sebagai bahan antisipasi,” jelas Taufiq.
Ia menambahkan, rangkaian persiapan Operasi Lilin akan dilanjutkan dengan latihan praoperasi, rapat lintas sektoral, serta gelar pasukan yang dilaksanakan serentak di seluruh jajaran, mulai dari Polda hingga Polres dan Polresta.
Di akhir keterangannya, Kombes Taufiq mengingatkan masyarakat agar tetap mengedepankan keselamatan berlalu lintas, terutama di tengah intensitas hujan yang tinggi.
“Kami mengimbau pengendara untuk tidak menggunakan ponsel saat berkendara, selalu memakai perlengkapan keselamatan, serta menyesuaikan kecepatan. Di jalan tol, patuhi batas kecepatan maksimal 80 km/jam dan minimal 60 km/jam,” pungkasnya.
