Terkait Banjir Di Kampung Mengkapan,Ketua DPRD Siak,Akan Segera Panggil PT.BSP 

SUNGAI APIT, Garda45.com – Persoalan Banjir yang merendam ratusan Rumah warga masyarakat  Kampung Mengkapan,Kecamatan Sungai Apit,Kabupaten Siak,Riau.mendapat respon dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siak,Dalam waktu dekat ini Dewan akan segera memanggil PT. Bumi Siak Pusako BSP, dan secepatnya menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat RDP terkait banjir yang melanda di pemukiman penduduk tersebut.

Menyikapi hal itu,Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, SE.ketika hal itu dikonfirmasikan wartawan Rabu (03/01/2024), Ia berjanji akan memanggil PT.BSP dan segera menjadwalkan agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) Dengan Pihak BSP. Indra Gunawan, SE. Menegaskan,ya,dalam waktu dekat ini kami DPRD Siak akan memanggil pihak BSP dan segera menjadwalkan agenda Rapat Dengar Pendapat RDP dengan BSP, terkait banjir di wilayah kerjanya sebut Indra Gunawan, SE.yang akrab di sapa Ngah Ige juga Ketua DPD Golkar ini.

Menurut keterangan dari Warga Kampung Mengkapan ini Suhardi, Menegaskan,seharusnya pihak Perusahaan tanggap dengan cepat tentang bencana banjir yang melanda di pemukiman kami di Kampung Mengkapan ini,dan mencari Solusi ini tidak seakan nampak kali tidak pedulinya dengan kami padahal bajir itu akibat luapan air dari Kanal BSP yang telah menjadi semak belukar seharusnya pihak perusahaan ambil sikap jangan hanya mengambil hasil minyak saja minyak bumi di kuras terus sementara kepentingan masyarakat tidak mahu tanggap Karna yang bisa menggali kanal akses langsung ke laut  itu adalah BSP sebab ada pipa mereka Ungkap Suhardi ini.

Suhardi Mengaku,bahkan Pemerintah Kampung Mengkapan sudah lama mengajukan bantuan alat Ke pihak BSP namun sangat di sayangkan malah sampai sekarang alat itu tak kunjung datang,” Ujar Suhard Kesal.

Hal Senada disampaikan Ketua RK 05 Dusun ll Kampung Mengkapan Kanang Mengaku,ya,pihak BSP harus cepat tanggap dan respon terhadap banjir yang melanda pemukiman masyarakat di Kampung Mengkapan ini,karena di kanal itu merupakan akses pembuangan masyarakat di RT04/RK05 Dusun ll apabila kanal yang semak itu tidak segera di bersihkan,justru berdampak buruk bagi masyarakat di RT tersebut air terbendung dan sebu karna semak sehinga membuat tali air tidak lancar Ungkap Kanang.

“Kami berharap,pihak Perusahaan BSP cepat tanggap terhadap banjir di kampung kami ini karena bajir ini bukan di pemukiman penduduk saja yang terendam tetapi,Kebun Sawit masyarakat juga ikut terendam minta BSP cepat respon agar bisa menggali di Kanal yang semak yang merupakan akses pembuangan masyarkat langsung ke laut pinta Kanang.

“Sebelumnya Menyikapi hal itu,Penghulu Kampung Mengkapan,Kecamatan Sungai Apit Muhir,kepada wartawan Senin (1/01/2024) kemarin mengaku,sudah mengajukan bantuan alat tapi sampai sekarang ini belum di tanggapi ketika kami tanya kepada pihak BSP alasan mereka alatnya lagi di lokasi tempat lain itu jawaban mereka menuggu sudah lamo menunggu tapi belum jugo alatnyo sampai Kesal Muhir Dengan logat Melayunya ini.

Menurut Penghulu Muhir,Karna Sebelah kiri Buton,dari Simpang Obor, juga jatah BSP yang normalisasi kanal..tapi belum juga dikerjakan sudah masuk pulak Tahun 2024 tegas Muhir.

“Kami dari Pemerintah Kampung Mengkapan minta kepada pihak BSP harus cepat tanggap tentang banjir yang melanda di wilayah kampung kami ini karna di belakang rumah warga yang banjir itu adalah Lokasi/Sumur Milik BSP pihak perusahaan harus cepat respon mengerahkan alat berat untuk menggali Sungai Mengkapan ini sudah masuk pula awal Tahun 2024 tidak juga terealisasi sampai sekarang pinta Penghulu Muhir ini.

“Hinga berita ini terbit,pihak PT.BSP belum berhasil terkonfirmasi wartawan tentang alat berat untuk menggali Sungai Mengkapan dan di pemukiman rumah warga Kampung Mengkapan yang terendam banjir itu.
Team

Editor : cinta

Komentar