PEKANBARU – Puluhan saksi dari calon legislatif (Caleg) Partai Golkar berinisial PI untuk DPRD Riau daerah pemilihan (Dapil) Kota Pekanbaru mengancam akan melakukan aksi demonstrasi menagih honor mereka yang belum dilunasi.
“Kami semuanya ada sekitar 33 orang, saksi untuk wilayah Kelurahan Mentangor, Kecamatan Kulim,” kata Rulis, seorang saksi yang mengaku bekerja 24 jam untuk mendapatkan formulir C1 kepada pers di Pekanbaru, Minggu (18/2/2024).
Selain Rulis ada juga Wiwik, saksi lainnya yang mengaku baru dibayarkan 50 persen dari honor yang dijanjikan sebesar Rp300.000.
“Kami dijanjikan mendapat honor Rp300 ribu per orang, 50 persen atau Rp150 ribu dibayarkan di depan dan sisanya dibayarkan saat menyerahkan foto formulir C1,” kata dia.
Formulir C1 adalah laporan dari proses pemungutan suara dan juga hasil perhitungan suara yang di dalamnya terdapat informasi mengenai suara sah, suara tidak sah dan juga perolehan suara dari masing masing kandidat caleg dan partai politik.
Saksi dari Caleg PI lainnya adalah Didik, mengakui telah menyepakati pembayaran honor saksi sebesar Rp300 ribu per saksi yang dibayarkan dua tahap, pertama dibayarkan pada tanggal 12 Februari 2024 sebelum pemungutan suara.
“Kemudian tahapan kedua janjinya akan dibayarkan setelah pencoblosan dengan memperlihatkan bukti foto formulir C1. Tapi nyatanya sampai sekarang belum juga dibayar, malahan ketua kami atas nama Khairun justru keluar dari grub WhatsApp,” katanya.
Dihubungi terpisah, Khairun mengaku tidak mengetahui jika belum ada pelunasan terhadap 33 saksi Caleg PI.
“Saya keluar dari grub WA saksi karena mau fokus untuk pendataan suara, jadi memang tidak memonitor. Tapi ada koordinator nanti yang menyelesaikannya,” kata dia.
Sementara itu PI yang dihubungi lewat telekomunikasi belum bersedia mengankat telepon wartawan, pesan WhatsApp yang dikirim juga belum mendapat tanggapan.
Dari penelusuran RiauBook.com, PI merupakan caleg petahana dari Partai Golkar.
Dari data Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dipantau, PI berhasil meraih suara tertinggi di dapilnya Kota Pekanbaru dengan raihan 8.054 suara.
Data tersebut masih rekapan KPU pada tanggal 17 Februari 2024 dengan progres 1.638 TPS atau baru sekitar 59,43 persen dari jumlah TPS yang totalnya mencapai 2.746.
Sumber : Riaubook.com
Komentar