PEKANBARU, Garda45.com – Pemerintah Provinsi Riau menegaskan upaya memperkuat disiplin dan ketertiban aparatur sipil negara (ASN) di seluruh satuan kerja. Langkah ini diambil guna memastikan kinerja birokrasi berjalan lebih efektif dan berorientasi pada pelayanan publik.
Gubernur Riau Abdul Wahid menekankan hal tersebut saat memimpin apel latihan penyegaran aparatur sipil Pamong Praja di Lapangan Helipad kediaman Gubernur, Senin (3/11/2025). Ia menugaskan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk meningkatkan pengawasan serta menegakkan disiplin pegawai secara tegas dan beretika.
Dalam arahannya, Wahid menyebut kedisiplinan sebagai faktor utama yang menentukan keberhasilan birokrasi. Ia menilai Satpol PP sudah menunjukkan kinerja baik, namun perlu terus diperkuat agar fungsi pengawasan berjalan maksimal.
“Satpol PP harus benar-benar menjadi penegak disiplin di lingkungan kerja,” ujarnya.
Ia mengingatkan bahwa banyak pegawai cerdas tetapi kurang disiplin, yang akhirnya menghambat kemajuan organisasi.
“Peraturan itu tidak ada gunanya jika tidak dilaksanakan. Kedisiplinan adalah inti dari tata kelola pemerintahan yang baik,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia meminta petugas lapangan tidak ragu menindak pegawai yang berkeliaran di luar kantor pada jam kerja. Namun, ia menegaskan tindakan tersebut harus dilakukan secara manusiawi dan tetap menjaga etika.
“Satpol PP bertugas menjaga kepercayaan masyarakat dan wibawa pemerintah daerah. Tegas, tapi beradab. Kuat, tapi tetap manusiawi. Itu prinsip yang harus dipegang,” kata Wahid.
Ia juga menegaskan agar setiap personel menjadi contoh dalam kedisiplinan dan integritas. “Jangan hanya menertibkan orang lain, tapi tertibkan diri sendiri lebih dulu,” tutupnya.
Komentar