PEKANBARU | Garda45.com – Kantong plastik kini resmi dilarang digunakan di pusat perbelanjaan dan sektor usaha di Kota Pekanbaru. Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid ST MH, menyambut baik kebijakan tersebut sebagai langkah konkret mengurangi persoalan limbah plastik yang selama ini menumpuk dan menjadi persoalan besar bagi lingkungan kota.
Menurut Isa, gerakan pengurangan plastik mustahil berhasil jika hanya bertumpu pada pemerintah. Kesadaran masyarakat dan pelaku usaha menjadi kunci agar kebijakan ini benar-benar berjalan efektif.
“Ini langkah positif dari Pemko. Kami mengimbau masyarakat dan ritel-ritel di Pekanbaru untuk ikut mengurangi penggunaan plastik, karena masalah limbah ini masih menjadi catatan besar bagi kota kita,” kata Isa, Rabu (3/12/2025).
Isa menyebut, kebiasaan warga yang belum terbiasa membawa tas belanja sendiri menjadi tantangan dalam penerapan larangan ini. Pedagang juga kerap masih menyediakan plastik karena khawatir ditinggalkan pembeli.
“Kalau masyarakat belum terbiasa menyediakan wadah sendiri, pedagang juga sulit menghilangkan plastik,” terangnya.
Politisi PKS ini menegaskan, perubahan perilaku harus dimulai dari kesadaran kolektif. Semakin banyak masyarakat yang peduli, maka pelaku usaha pun akan cepat menyesuaikan dengan aturan ramah lingkungan tersebut.
“Kuncinya ada pada kesadaran bersama. Kalau masyarakat sudah aware, maka pedagang pun akan lebih mudah menyesuaikan,” ujarnya.
Larangan penggunaan kantong plastik resmi diberlakukan melalui Peraturan Wali Kota (Perwako) yang ditandatangani Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho – Markarius Anwar. Aturan ini mencakup pusat perbelanjaan, ritel modern, toko mandiri, pasar rakyat, rumah makan, café, restoran, hingga usaha jasa boga.
Seluruh pelaku usaha wajib menyediakan alternatif pengganti yang lebih ramah lingkungan, seperti tas belanja pakai ulang atau kemasan berbahan biodegradable.
Isa berharap kebijakan ini tidak hanya menjadi aturan tertulis, melainkan benar-benar menjadi gaya hidup warga kota dalam menjaga masa depan Pekanbaru yang lebih bersih.











