PEKANBARU, Garda45.com – Suasana semarak mewarnai Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Minggu (26/10/2025) pagi. Ratusan warga tampak antusias mengikuti Jalan Santai yang digelar Karang Taruna Kecamatan Tenayan Raya dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97.
Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar, hadir sekaligus membuka kegiatan tersebut. Ia mengapresiasi semangat dan partisipasi masyarakat yang menjadikan momentum kebangsaan ini penuh makna.
“Kegiatan hari ini merupakan wujud semangat dan kebersamaan kita dalam menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-97. Ini bukti nyata bahwa semangat persatuan dan kesatuan yang dideklarasikan para pemuda dahulu masih terus hidup hingga kini,” ujar Markarius.
Menurutnya, Pekanbaru merupakan kota majemuk yang dihuni oleh masyarakat dari berbagai suku, agama, dan etnis. Keberagaman itu, kata dia, justru menjadi kekuatan yang mempersatukan warga kota.
“Kita semua datang dari latar belakang berbeda, tapi tetap satu dalam semangat kebersamaan. Diversity and unity, berbeda-beda tetapi tetap satu. Begitulah cara orang Pekanbaru memaknai persatuan,” ucapnya.
Markarius menambahkan, kegiatan Jalan Santai bukan hanya olahraga bersama, tetapi juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antarwarga.
“Sambil berjalan dan menghirup udara segar, kita bisa saling berinteraksi dan memperkuat ikatan persaudaraan. Suasana seperti ini membangun rasa aman, nyaman, dan kondusif di tengah masyarakat,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Markarius memberikan apresiasi kepada Camat Tenayan Raya Abdul Barri beserta jajaran yang turut melibatkan sekitar 70 pelaku UMKM untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
“Ini luar biasa dan menunjukkan perhatian serius pemerintah, terutama di tingkat kecamatan. Kegiatan seperti ini mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Markarius secara resmi membuka rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Kecamatan Tenayan Raya. Ia mengajak seluruh warga untuk terus menjaga semangat kebersamaan, persatuan, dan cinta Tanah Air.
“Satu nusa, satu bangsa, satu bahasa. Itulah semangat Sumpah Pemuda yang harus terus kita jaga dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya. (Firman)
Komentar