TAPANULI TENGAH | Garda45.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meninjau penanganan korban banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Kunjungan dilakukan di posko pengungsian GOR Pandan, Senin (1/12/2025), untuk memastikan percepatan pemulihan berjalan sesuai arah komando.
Presiden menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang bertindak cepat sejak bencana melanda dan menyebabkan sejumlah wilayah terisolasi. Ia menegaskan bahwa seluruh kemampuan negara terus digerakkan untuk menjawab kendala di lapangan.
“Saya terima kasih semua pihak, terutama semua instansi yang reaksinya sangat cepat untuk memberi bantuan. Kondisi alam memang sangat menantang, banyak jalur masih terputus, tapi kita segera melakukan segala upaya untuk mengatasi kesulitan yang dialami,” ujar Presiden.
Salah satu persoalan yang disorot adalah keterbatasan distribusi bahan bakar. Presiden menjelaskan bahwa akses logistik kini mulai pulih seiring kapal berukuran besar yang sudah dapat merapat di Pelabuhan Sibolga. Selain itu, pesawat Hercules terus diterjunkan untuk mempercepat pengiriman bantuan.
“Sekarang masalah BBM, tapi kapal besar sudah bisa merapat di Sibolga, kemudian Hercules terus kita kerahkan,” kata Presiden.
Dalam arahannya, Kepala Negara menekankan pentingnya kerja terpadu antarinstansi sebagai kunci mengatasi situasi darurat. Ia menyebut TNI, Polri, Kementerian PUPR, badan terkait, dan pemerintah daerah telah menunjukkan respons cepat di lapangan.
“Saya terima kasih sama semua instansi, TNI, Polri, PU, Badan, Pemda juga bekerja dengan baik. Kita hadapi musibah dengan tabah dan dengan solidaritas,” tegasnya.
Presiden memastikan pemerintah pusat terus memantau perkembangan penanganan bencana di Tapanuli Tengah secara langsung. Ia optimistis pemulihan dapat berjalan cepat berkat kekompakan seluruh aparat.
“Semuanya kompak kita atasi. Negara kita kuat sekarang, mampu untuk mengatasi,” lanjutnya.
Kunjungan ini menegaskan kehadiran negara dalam memastikan kebutuhan para pengungsi terpenuhi dan jalur logistik segera kembali normal, sehingga aktivitas masyarakat dapat pulih secepat mungkin.
