PEKANBARU, Garda45.com – Porsea, Perguruan Kungfu Naga Sakti Indonesia (PKNSI) mengadakan ujian kenaikan sabuk yang ke- 32 di Desa Jonggi Manulus Kecamatan Permaksian Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, (04/07/2021).
Ketua Panitia pelaksana Batara Situmorang dalam sambutannya menyampaikan bahwa ujian dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan dan seluruh peserta telah di test swab, izin dari orang tua dan saat masuk seluruh peserta dicek kesehatannya sesuai prokes.
“Ujian dilaksanakan secara bertahap atau gelombang I sesuai arahan dari pemerintah setempat.” imbuh Batara Situmorang
Dalam kenaikan sabuk tersebut tampak dihadiri Forkopimda, Bupati Toba Bapak Ir. Poltak Sitorus dan Wakil Bupati Toni Simanjuntak, SE.
Dalam sambutan bupati dan wakil bupati toba dalam acara kenaikan sabuk menyampaikan harus disiplin dan kerja keras maka akan sukses.
“Bila telah dilaksanakan disiplin dan kerja keras maka akan sukses, dan jadilah ilmu padi semakin berisi semakin merunduk atau rendah hati,”Ujar Poltak.
Hal senada juga di sambutan dari Pendiri Perguruan Kungfu Naga Sakti Indonesia dan sekaligus Guru besar (Gubes) Bapak Parade Manurung, BA dalam sambutanya menyampaikan harus bisa jadi teladan dan disiplin serta menjaga nama baik perguruan kungfu naga sakti indonesia serta sesuai AD/ADT PKNSI.”imbuh Parade Manurung.
Selanjutnya, sambutan dari ketua Dewan Guru Bapak Liberti Manurung menyampaikan “dalam kenaikan sabuk ke- 32 ini harus benar sesuai kemampuan dan bertanggung jawab sesuai sabuk yang disandang,”Tuturnya.
Seterusnya, dalam sambutan perwakilan dari Pengurus Daerah yang diwakili dari Pengda Riau yang turut hadir Ketua Merphin Butar Butar dan Sekretaris Pengda Riau Jetro Sibarani, SH., MH, mengatakan “tetap menjunjung tinggi sportifitas dan untuk mencapai cita-cita menjadi seorang atlit paling utama adalah disiplin diri,” Pungkas Merphin Butar Butar.
Dalam acara kenaikan tingkat ke- 32, Sekretaris Pengda Riau Jetro Sibarani, SH., MH ikut naik tingkat ke bintang dua. Dalam kenaikan sabuk dimeriahkan dengan antraksi kungfu.**(Yanti).
Komentar