SIAK, Garda45.com – Keterlambatan dalam pelaksanaan kegiatan publikasi media di Sekretariat DPRD Kabupaten Siak telah menjadi sorotan beberapa kalangan wartawan, baik dari media lokal maupun nasional. Hal ini disampaikan secara langsung oleh Kepala Bagian Umum (Kabag) DPRD Kabupaten Siak, Aseng.
Menurut Aseng, keterlambatan dalam kegiatan publikasi di Setwan DPRD Siak bukan disebabkan oleh ketidakjalanannya, melainkan sedang menunggu proses penyusunan MoU (Memorandum of Understanding) dan SK (Surat Keputusan) dari bupati yang hingga saat ini masih belum turun. Namun, ia menegaskan bahwa dalam minggu ini, orderan publikasi akan segera diterbitkan untuk media.
“Bukan ditunda atau tidak dilaksanakan bang, saat ini kami sedang menyusun MoU, ada revisi yang dilakukan kemarin, dan segera kami turunkan orderan kok kepada rekan media. Minggu ini sebelum bulan puasa, kami akan menurunkan orderan kepada media,” ungkap Aseng kepada Garda45.com, Kamis (7/3/24).
Aseng berharap, media yang telah bekerja sama dengan DPRD Kabupaten Siak dapat bersabar, dan dalam minggu ini pihaknya akan segera memberikan informasi terkait orderan publikasi kepada Media.
“Kami berharap para rekan media bisa bersabar. Kami akan memberitahukan dalam minggu ini. Ini bukan karena kami tidak menjalankannya, minggu ini akan kami informasikan. Jadi, kami mohon kesabaran dari rekan-rekan media,” kata Aseng.
Dalam penjelasannya, Aseng menyatakan bahwa proses pelaksanaan kegiatan publikasi media mengalami sedikit keterlambatan karena menunggu persetujuan tertentu dari pihak terkait. Namun, pihak Setwan DPRD Siak berkomitmen untuk segera menindaklanjuti hal tersebut agar kerja sama dengan media-media yang telah bekerjasama dapat dilanjutkan tanpa hambatan.
Menanggapi hal ini, beberapa wartawan yang telah bekerja sama di DPRD Kabupaten Siak mengaku memahami situasi tersebut. Mereka menyatakan kesiapan untuk bersabar menunggu hingga perintah turun dan kerja sama antara DPRD Siak dengan media dapat dilanjutkan kembali.
“Kami memahami bahwa proses administratif membutuhkan waktu, dan kami siap untuk menunggu hingga semuanya selesai. Yang penting, komunikasi tetap terjaga antara pihak DPRD dan media,” ujar salah satu wartawan yang enggan disebutkan namanya.
KEND ZAI.
